Pandemi covid 19 bukan menjadi penghalang untuk SMAN 12 Bengkulu Utara melaksanakan PJJ walaupun dalam keterbatasan

Read Time:1 Minute, 6 Second

Rindangnews.com

Bengkulu Utara,

Dalam kondisi pademi covid 19 salah satu cara agar proses belajar tetap berjalan..yaitu dengan diadakannya PJJ ini disampaikan oleh kepala sekolah SMAN 12 Ulok Kupai yaitu ibu Fitriani Anggraeni, SPd,M.Pd Bengkulu Utara.

Strategi belajar di rumah, menurutnya salah satu proses yang tepat setidaknya dari sisi kesehatan namun untuk efektivitas pembelajaran, ia menilai perlu ada yang dipersiapkan sekolah dan guru – guru.

Menurutnya guru harus proaktif dan kreatif agar bisa menggelar kegiatan belajar mengajar sama efektifnya dengan tatap muka. “Strateginya harus dipetakan oleh bapak dan ibu guru. Maka itulah yang kemudian diserahkan dalam bentuk soal saja, melalui online namun PJJ ini kadang terganggu karna di Kecamatan Ulok kupai sering terjadi pemadaman listrik sehinggah jaringan ikut hilang hal inilah yang menyulitkan dan menjadi kendala bagi siswa untuk menjalakan PJJ namun hal tersebut tetap membuat siswa bersemangat mengejar target kurikulum.

Selain itu guru juga menjelaskan kepada orang tua untuk ikut memantau si anak belajar di rumah. “Belajar di rumah itu bukan libur, bukan berarti tidak ada aktivitas literasi. Ini yang perlu dipahami. Tetap belajar dengan target yang sudah ada di kurikulum,” tapi kebijakan ini diterapkan di daerah dengan infrastruktur internet dan teknologi yang kurang memadai seperti di desa-desa. “Sekolah – sekolah yang tidak memiliki fasilitas pembelajaran online ini akan mengalami kesulitan keterbatasan teknologi dan internet. ( Tarmizi )

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *